Sudah
seminggu lalu dijanjikan untuk ke Pasar malam. Pastinya ke pasar malam gak
sendirian, apalagi sama pasangan. Sangat tidak mungkin itu. Jadi, ke pasar
malam itu yang seru itu salah satunya bersama teman-teman komunitas. Lah? Kenapa
begitu? Pastinya tidak akan terlihat kamu jomblonya. Hahaha... *skip
Tanggal
04 Maret 2018, pada hari minggu tepatnya malam senin kemaren, Aku bersama
teman-teman komunitas Blog M (Blogger Medan) ke pasar malam. Jadi, agenda ini
menjadi acara awal kepengurusan 2018. Ingin melihat juga sejauh mana
partisipasi teman-teman untuk ikutan serta mengikuti Blog M Keroyokan ini.
Sebagai salah satu bahan untuk tulisan juga di Blog.
Kebersamaan
yang terjadi pada malam itu menjadi keseruan yang sangat dinikmati oleh
teman-teman yang ikutan. Nuansa masa kecil muncul kembali kalau sudah ke pasar
malam. Gak bisa diurungkan dan malu-malu kalau sudah disana. Ada yang menyukai
gula kapas, ada yang menyukai naik kincir angin atau biasa disebut
baling-baling, dan lebih serunya itu
saat kami ke pasar malam. Kami mencoba naik wahana perahu naga. Disitu mereka
histeris disaat wahana itu dijalankan saat berada dipuncaknya. Itu ada dua
kemungkinan yang menjadi hal yang membuat histeris sangat kuat; ketakutan dan
kesenangan ada yang temani. Hahaha
Setelah
menaikkan wahana perahu naga itu hal yang dirasakan pastinya kepala pusing, dan
saat diajak untuk naik kincir angin hanya sedikit yang mau naiknya. But, Hal
yang sangat diserukan juga melihat kebahagiaan anak-anak saat di pasar malam.
Sangat kurindukan hal itu untuk menjadi anak-anak kembali, namun waktu dan usia
berkata lain. Hahaha...
Gula
kapas yang berwarna pink sangat enak dipandang dan merasaaa mau mencicipiiiii
rasa manis gituuu. Mau usia tua sampai anak-anak masih saja menyukai gula-gula
kapas itu. Setelah berseru ria bersama teman-teman Blog M, kami pulang dengan
berbeda-beda tempat. Bersyukurnya ada yang mau ngantarin, hahahaha...
iya min naik perahu naga buat puyeng hehehehe
ReplyDelete